Seperti biasanya sore hari tukang roti lewat di depan rumah, terus teman saya Andica manggil, roti....roti.... lalu tukang roti itu pun berhenti, lalu kami datang mau beli roti.
Andica : "Roti apa aja yang ada, Pak ?"
Tukang Roti : "Macam-macam, nak."
Andica : "Yang ini roti rasa apa Pak?"
Tukang Roti : "Yang ini Jeruk."
Andica : "Kalo yang ini?"
Tukang Roti : "Ini mah Pisang nak."
Andica : "Kalo yang ini roti rasa apa pak?"
Tukang Roti : "Kalo yang ini Nanas nak."
Andica : "Terus, rotinya yang mana Pak?
Dari tadi kok sebutin buah-buahan melulu, emangnya Bapak jual buah atau roti? Kalo kayak gini gue gak jadi beli deh.
Tukang Roti : "Seketika itu tukang roti pun mendadak jatuh pingsan.
Tukang Roti : "Macam-macam, nak."
Andica : "Yang ini roti rasa apa Pak?"
Tukang Roti : "Yang ini Jeruk."
Andica : "Kalo yang ini?"
Tukang Roti : "Ini mah Pisang nak."
Andica : "Kalo yang ini roti rasa apa pak?"
Tukang Roti : "Kalo yang ini Nanas nak."
Andica : "Terus, rotinya yang mana Pak?
Dari tadi kok sebutin buah-buahan melulu, emangnya Bapak jual buah atau roti? Kalo kayak gini gue gak jadi beli deh.
Tukang Roti : "Seketika itu tukang roti pun mendadak jatuh pingsan.
No comments:
Post a Comment