Thursday, November 26, 2009

Defenisi Operasional Variabel Penelitian


METODOLOGI PENELITIAN : Pembahasan metode penelitian ini menguraikan (A). Identifikasi Variabel Penelitian, (B). Defenisi Operasional Penelitian, (C). Subjek Penelitian, (D). Metode pengumpulan Data, (E). Validitas dan Reliabilitas Alat Ukur serta (F). Metode Analisis Data.

A.Identifikasi Variabel Penelitian
1. Variabel Tergantung : Perilaku Asertif
2. Variabel Bebas : Tipe Kepribadian
a. Ekstrovert
b. Introvert

Defenisi Operasional Variabel Penelitian
1. Perilaku Asertif
Perilaku asertif merupakan suatu kemampuan individu untuk mengekspresikan diri dengan tepat, jujur, terbuka, mempunyai sikap yang tegas, positif dan mampu bersikap netral serta dapat mengutarakan akan sesuatu dengan objektif tanpa menyinggung perasaan orang lain.

2. Tipe Kepribadian
a. Tipe Ekstrovert
Tipe kepribadian ekstrovert adalah individu yang memiliki sifat aktif, mudah bergaul, berani mengambil resiko, praktis, ekspresif dan kurang memiliki tanggung jawab.

b. Tipe Introvert
Tipe kepribadian introvert adalah individu yang memiliki sifat pasif, kurang pandai bergaul, memiliki kontrol diri yang tinggi, hati-hati, introspeksi dan memiliki tanggung jawab yang tinggi.

A. Populasi, Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel
1. Populasi
Populasi adalah seluruh subjek yang dimaksud untuk penelitian. Populasi dibatasi sebagai jumlah subjek atau individu yang paling sedikit memiliki satu sifat yang sama sebagai karakteristik (Hadi, 1986). Seluruh perawat di Rumah Sakit Mitra Sejati Medan yang berjumlah 140 orang.

2. Sampel
Menurut Hadi (1991), sampel adalah sebagian dari populasi atau wakil populasi yang diteliti dan sedikitnya memiliki satu sifat yang sama. Hasil penelitian terhadap sempel diharapkan dapat di generalisasikan kepada seluruh populasi. Generalisasi adalah kesimpulan penelitian sebagai sesuatu yang berlaku bagi populasi (Arikunto, 1996). Selanjutnya menurut Hadi (1991) syarat utama agar dilakukannya generalisasi adalah bahwa sampel yang digunakan dalam penelitian harus dapat mencerminkan keadaan populasinya. Sampelnya berjumlah 140 0rang.

Teknik Pengambilan Sampel
Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah sampel terpakai. Sampel terpakai yaitu pengambilan sampel yang dilakukan dengan mengambil semua sampel yang ada dan berjumlah 140 orang. 

Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode skala yaitu dengan cara menyebarkan skala yang terdiri dari berbagai pernyataan yang telah disiapkan dan disusun sedemikian rupa sehingga responden dapat mengisi dengan mudah. Skala yang dipakai dalam penelitian ini adalah skala perilaku asertif dan skala tipe kepribadian

a. Skala Perilaku Asertif 
Skala perilaku asertif dibuat berdasarkan aspek-aspek dari perilaku asertif yang dikemukakan oleh Bove (dalam Enita, 1999). Adapun aspek-aspek dari perilaku asertif adalah : bekerjasama, rasa percaya diri, keterbukaan, bejujuran, kepekaan perasaan, ekspresi diri.

b. Angket Tipe Kepribadian 
Angket yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari angket tipe kepribadian ekstrovert dan introvert yang disusun berdasarkan ciri dari tipe kepribadian yang dikemukakan Eysenck (dalam Suryabrata, 1985) adalah :Aktivitas, sosialisasi, keberanian mengambil resiko, ekspresivitas, tanggung jawab, impulsif.

Kemudian untuk membedakan antara subjek yang bertipe kepribadian ekstrovert dan bertipe kepribadian introvert adalah dengan menggunakan penilaian Acuan Norma (PAN) yang dikemukakan oleh Slameto (1998) yaitu menggunakan prinsip yang berlaku pada kurva normal didasarkan pada nilai rata-rata dan simpangan yang dihasilkan.

Pembagian tipe kepribadian dengan menggunakan kurva normal ini didukung oleh pendapat Anastasi (1998) yang mengatakan bahwa kebanyakan distribusi sifat-sifat manusia, bakat dan karakteristik manusia mendekati kurva normal.

Selanjutnya penerapan sistem PAN ini adalah dengan menggunakan data statistik yang terdapat dalam kurva normal yaitu menentukan nilai rata-rata dan simpangan yang standard deviasi (SD), sehingga dapat ditemukan luas daerah kurva normal. Dengan demikian ditetapkan rentangan norma yang berlaku dalam penelitian ini seperti yang terlihat pada gambar dibawah ini :

Ditulis Oleh : Unknown // 2:57 AM
Kategori:

0 komentar:

Post a Comment