Friday, June 21, 2013

Defenisi Menarche

A.  Menarche

B.1   Defenisi Menarche
Menarche adalah haid yang pertama kali datang. Haid adalah perdarahan yang berasal dari uterus sebagai tanda bahwa alat kandungannya menunaikan fungsinya, terjadi setiap bulan secara teratur pada seorang wanita dewasa yang sehat dan tidak hamil. Haid merupakan ciri khas seorang wanita dimana terjadi perubahan-perubahan siklik dari alat kandungannya sebagai persiapan kehamilan (Depkes RI, 1998).
B.2   Fisiologis Menarche
Munculnya haid pertama terjadi di tengah-tengah masa pubertas, yaitu masa peralihan dari anak-anak ke dewasa yang memegang peranan penting dalam proses tersebut adalah hubungan Hipotalamus, Hipofisis dan Ovarium (Hypotalamic-Pituitari-Ovarikratis). Hal ini merupakan hasil kerjasama antara Korteks Serebri, Hipotalamus, Hipofisis, varium, Glanduna Supra Renalis dan Kelenjar-kelenjar Endokrin lainnya.
Pada permulaan masa kanak-kanak sistem ini sudah berjalan kemudian tidak berfungsi lagi disebabkan sistem proses itu sangat peka terhadap steroid, sehingga menghambat proses itu sendiri. Rendahnya Gonadotropin Releasing Hormone (GnRH) pada saat itu juga akibat unsur instrinsik penghambat susunan saraf yang mempunyai mekanisme penekanan denyutan (GnRH).
Saat sebelum masa pubertas, sekresi GnRH secara pulstabil dengan frekuensi rendah telah dimulai 4 tahun sebelum menarche, diikuti dengan kenaikan sekresi LH oleh Hipofisis pada malam hari. Pada masa pubertas, sekresi GnRH yang berfrekuensi rendah pelan-pelan berubah seperti wanita dewasa dengan sekresi yang berlangsung selama 24 jam, pola sekresi FSH dan LH juga mengikuti perubahan-perubahan sekresi pulstabil GnRH ini.
Menurut Teori Neurohormonal yang dianut sekarang, Hipotalamus mengawasi sekresi hormon Gonodotropin oleh Adeno Hipofisis melalui sekresi Nurohormon yang disalurkan ke sel-sel Adeno Hipofisis lewat sirkulasi portal yang khusus yang dapat merangsang produksi dan pelepasan Gonadotropin dari Hipofisis.
Folikel-folikel yang berkembang selama sebelum menghailkan hormon estrogen dan kemudian mati, yang lainnya telah dirangsang FSH sehingga folikel ini berkembang mensekresi estrogen. Semakin lama jumlah folikel yang dirangsang semakin banyak sehingga kadar estrogen semakin tinggi.
Hormon estrogen memegang peranan penting dalam perkembangan ciri-ciri kelamin skunder, pertumbuhan organ genetalia terjadinya perapatan pertumbuhan fisik dan perkembangan psikologi kewanitaan. Pada masa pubertas organ-organ genetalia lambat laun tumbuh mendekati bentuk dan sifat-sifat wanita dewasa. Vaskularasi uterus bertambah menyebabkan pertumbuhan lapisan endometrium, sehingga merubah uterus menjadi uterus yang matur, dan lapisan enometrium mengalami diferensiasi baik kelenjar maupun selamanya.
Folikel-folikel di ovarium yang tumbuh walaupun tidak sampai terjadi matang karena sebelumnya mengalami atresia namun telah sanggup memproduksi dan mensekresi estrogen, kadar estrogen makin lama makin tinggi dan saat menstruasi mendekat.
Estrogen menyebabkan umpan balik negatif terhadap FSH, dan bertambah akibat pertumbuhan folikel akan menurun dan sebagian mengalami atresia sehingga estrogen yang diproduksi folikel akan menurun pula.
Dengan menurunnya kadar estrogen berakibat pembuluh darah endometrium mengalami Proliferasi atau mengerut dan terputus-putus lapisan endometrium mengalami deskuamasi sehingga terjadi perdarahan dan mengalir melalui vagina berwujud sebagai haid pertama atau menarche. Dengan munculnya menstruasi pada seorang remaja dapat menggambarkan kemampuan untuk bereproduksi.
B.3   Perubahan Hormonal Pada Masa Remaja
Perubahan yang menonjol pada waktu menjelang menstruasi adalah timbulnya penurunan kepekaan sensor terhadap mekanisme umpan balik negatif hormon sex.
Kepekaan sensor otak terhadap hormon sex menurun pada masa remaja sampai dicapainya keseimbangan seperti orang dewasa.beberapa saat menjelang menstruasi muncul mekanisme control baru, yaitu umpan balik positif dan estradiol terhadap hipofisis yang menghasilkan lonjakan LH, lonjokan LH ada kaitannya dengan ovulasi. Bila terjadi ovulasi akan berbentuk korpus luteum yang terutama memproduksi progesteron selama fase luteal.
Peningkatan progesteron yang sejalan dengan penurunan Gonadotropin akan berakibat terjadinya regresi korpus luteum, akan terjadi penghentian produksi progesteron yang memegang peranan penting dalam mekanisme terjadinya hadi bila terjadinya ovulasi, kadar estradiol menurun yang diikuti perdarahan kuat (Withdrawal Blooding) akibat deskuamasi endometrium yang terwujud sebagai haid pertama atau menarche.
B.4   Perubahan Perkembangan Fisik dan Psikis Selama Masa Remaja
Pada masa pubertas terjadi perubahan yang menyeluruh baik secara fisik, fisiologis maupun psikologis, yang disebabkan perubahan hormon estrogen. Pertanda awal masa pubertas munculnya ciri-ciri sex sekunder yaitu kecepatan pertumbuhan linear (tambah tinggi). Tanda fisik pertama kali dari pubertas biasanya penonjolan payudara diikuti oleh munculnya rambut kemaluan atau aksila.
  1. Pertumbuhan Tinggi Badan
Setelah 3 atau 4 tahun pertumbuhan fisik terjadi lebih lambat kemudian pada usia 6-8 tahun akan meningkat kadar hormon androgen korteks adrenal.
Pada awal pubertas, pertumbuahn tinggi badan rata-rata peningkatan per tahun sebelum haid adalah 3 inci. Dua tahun sesudah haid peningkatan rata-rata adalah 2,5 inci.
Pacu tumbuh terjadi pada usia 11,5 tahun dan hampir lengkap pada usia 13,5 tahun. Pada tahun-tahun ini terjadi puncak pertambahan tinggi badan kira-kira 8 cm, dan bertambah tinggi badan organ lengkap.
  1. Pertumbuhan Organ Genetalia
Pada masa kanak-kanak perangsangan oleh hormon seks steroid sangat rendah, sehingga genetalia tidak menunjukkan perkembangan yang berarti sampai masa prapubertas, sedangkan masa prapubertas di bawah pengaruh FSH ovaroum muali berkembang dan menstruasi estrogen. Dengan bertambahnya kadar hormon estrogen, hormon genetalia semakin berkembang menuju keadaan anatomi dan fungsi reproduksi.
B.5   Perubahan-perubahan Psikolgis atau Psikis
Perubahan fisik dengan bertambahnya pengetahuan tentang dirinya dan menyesuikan sikap yaitu bersikap sebagaimana layaknya gadis dewasa.
Perkembangan menuju dunia dewasa sekarang ini remaja dapat menilai teman-temannya dengan baik sehingga penyesuaian di dalam situasi sosial bertambah baik dan pertengkaran menjadi berkurang.
Dalam waktu yang singkat remaja mengadakan perubahan radikal, aitu dari tidak menyukai lawan jenis sebagai teman menjadi lebih menyukai teman dari lawan jenisnya daripada teman sejenisnya. Dan dengan demikian remaja menginginkan teman yang mempunyai minat dan nilai-nilai yang sama dan mengerti dan membuatnya merasa aman, dan yang kepadanya ia dapat mempercayakan masalah-masalah dan membahas hal yang tidak dapat dibicarakan dengan orang tua maupun guru.

Ditulis Oleh : Unknown // 9:07 PM
Kategori:

0 komentar:

Post a Comment